Jakarta, CNN Indonesia —
Arus lalu lintas di tol Salatiga menuju Kota Semarang, Jawa Tengah, padat merayap di tengah suasana arus balik lebaran 2024, Sabtu (13/4) malam ini.
Rest Area KM 456B pun terpaksa ditutup sementara untuk mengurai kepadatan yang menyebabkan kemacetan.
Dirlantas Polda Jawa Tengah Kombes Pol Sonny Irawan kepada wartawan di pos terpadu Kalikangkung mengatakan ada kepadatan pengunjung di rest area sehingga terjadi kepadatan lalu lintas.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
“Dari laporan teman-teman di rest area 456 jalur B itu ada kepadatan karena masyarakat yang dari wilayah Barat itu berhenti di rest area. Sementara ini kami punya indikator jika 70-80 persen rest area itu penuh, mohon maaf kami tutup kami alihkan ke rest area berikutnya,” kata Sonny, Sabtu malam.
Selain itu Polda Jawa Tengah pun menerapkan rekayasa lalu lintas satu arah (one way) lokal dari KM 460 Salatiga hingga KM 414 Kalikangkung sejak pukul 21.30 WIB tadi.
Sonny menjelaskan jika rest area tutup sedangkan pengemudi sudah merasa lelah, diimbau agar mencari exit tol terdekat dan segera keluar untuk istirahat di SPBU, masjid, atau restoran.
“Kalau rest area padat kemudian ada exit tol terdekat, keluar di exit tol terdekat kemudian istirahat seperti umpama di restoran, SPBU, nah itu lebih baik karena kalau dipaksakan berjalan di tol dan berhenti di badan jalan tol dapat menyebabkan terjadi hal yang tidak diinginkan,” kata Sonny.
Sementara itu, di salah satu akun instagram, yaitu @portalsemarang diunggah video kemacetan pukul 19.30 WIB di gate tol Salatiga.
 FSuasana kepadatan kendaraan arus balik di Gerbang Tol Banyumanik Semarang, Sabtu (13/4) malam. (CNNIndonesia/Damar)
|
One Way lokal
Polda Jawa Tengah akhirnya memberlakukan rekayasa one way lokal dari KM 460 Salatiga hingga KM 414 Kalikangkung menyusul kepadatan kendaraan arus balik lebaran 2024 yang menuju arah Jakarta pada Sabtu malam ini.
Sonny saat di Gerbang Tol Banyumanik Semarang, Sabtu malam mengatakan one way lokal diberlakukan karena kondisi di lapangan sudah padat.
Pada saat berbicara dengan wartawan saat itu, Sonny mengatakan kendaraan yang masuk Kalikangkung ke arah Jakarta sudah sebanyak 3.500 kendaraan per jam nya. Selain itu terjadi pula kepadatan di KM 466 B, karena penumpukan kendaraan pemudik di Rest Area KM 456.
“Memang kondisinya padat, di Kalikangkung terpantau sudah mencapai 3.500 kendaraan per jam nya, kemudian dari petang tadi ada ketersendatan di KM 466 B karena penumpukan kendaraan di Rest Area 456,” ujar Sonny.
“Rest Area ini sepertinya jadi tempat istirahat dan belanja karena tampilannya seperti Mal dan terdapat dua bangunan berseberangan yang tersambung dengan jembatan,” imbuhnya.
One way lokal ini diberlakukan pada pukul 21.30 WIB, di mana saat ini semua pintu exit tol dari Salatiga ke Kalikangkung sudah ditutup.
Baca berita lengkapnya di sini.
(tim/kid)